Penjabat Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sulawesi Selatan, dr. Andi Idriaty Syaiful, M.Kes., SpA, memberikan apresiasi tinggi atas capaian kinerja Penjabat Ketua TP PKK Kabupaten Luwu, Hj. Aisyah Saleh, beserta jajarannya. Apresiasi ini disampaikan dalam kegiatan Silaturrahmi dan Supervisi Monitoring Kegiatan TP PKK Kabupaten Luwu yang digelar di Aula Rumah Jabatan Bupati Luwu, Kelurahan Pammanu, Kecamatan Belopa Utara, Jumat (24/1/2025).
dr. Andi Idriaty Syaiful mengungkapkan kebanggaannya atas capaian TP PKK Kabupaten Luwu yang telah merealisasikan 90% program kerjanya. “Alhamdulillah, TP PKK Kabupaten Luwu sudah mencapai 90 persen realisasi program kerjanya. Ini prestasi yang luar biasa dan patut kita apresiasi. Semoga capaian ini dapat diteruskan oleh pengurus berikutnya,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara empat komponen utama, yaitu TP PKK, Dekranasda, Bunda PAUD, dan Pengelola Posyandu. Keempat komponen ini, menurutnya, merupakan mitra strategis dalam mendukung program pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah. “Program kerja keempat komponen ini harus berjalan bersama, terintegrasi, dan berkesinambungan,” tegasnya.
dr. Idriaty juga menyoroti pentingnya peran TP PKK dalam mendukung program-program prioritas pemerintah, seperti Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) dan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG). “Melalui program PKG, TP PKK diharapkan mampu mengedukasi dan mengajak masyarakat untuk memeriksakan kesehatannya secara berkala. Screening kesehatan penting dilakukan untuk mendeteksi dini penyakit seperti TBC dan penyakit lainnya,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa kolaborasi antar-stakeholder sangat dibutuhkan untuk memastikan program-program tersebut berjalan lancar. “Jika kita semua dapat bersinergi, maka semua program dapat terarah dan terlaksana dengan baik,” tuturnya.
Sebelumnya, Penjabat Ketua TP PKK Kabupaten Luwu, Hj. Aisyah Saleh, melaporkan bahwa realisasi 90% program kerja tersebut mencakup berbagai kegiatan di Pokja I, Pokja II, Pokja III, Pokja IV, dan sekretariat. “Selama tahun 2024, kami telah merealisasikan 90 persen program kerja. Bahkan, pada Pokja I, yakni program Nasional Pola Asuh Anak dan Remaja, pengurus Provinsi memberikan kepercayaan kepada Kabupaten Luwu untuk menjadi lokus utama pilot project pemberdayaan dan perlindungan anak,” jelas Hj. Aisyah Saleh.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pengurus dan anggota TP PKK Kabupaten Luwu atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam menjalankan program-program tersebut. “Ini adalah hasil kerja bersama yang patut kita syukuri. Semoga ke depan, TP PKK Kabupaten Luwu dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga di daerah ini,” ujarnya.
Kegiatan silaturrahmi dan supervisi ini menjadi momentum penting untuk memperkuat koordinasi dan kolaborasi antar-stakeholder dalam mendukung program-program PKK. dr. Idriaty berharap agar sinergi yang telah terbangun dapat terus ditingkatkan untuk mencapai tujuan bersama, yaitu kesejahteraan keluarga dan masyarakat Luwu.
“Kami berharap TP PKK Kabupaten Luwu dapat terus menjadi contoh bagi daerah lain dalam melaksanakan program-program pemberdayaan keluarga. Mari kita bersama-sama membangun Sulawesi Selatan yang lebih sejahtera,” pungkasnya.(*)