Makassar, Pj. Bupati Luwu Drs. H. Muh. Saleh, M.Si telah memaparkan Investment Project Ready to Offer (IPRO) Kabupaten Luwu pada Final South Sulawesi Investment Challenge (SSIC) tahun 2024 di Hotel Fourpoints by Sheraton Ballroom Lotus A, Makassar, Rabu (14/8/2024).
Dalam program kerja tahunan Forum Pinisi Sultan, Muh. Saleh memaparkan IPRO dengan judul “Optimalisasi Pemanfaatan Sentra IKM Barambing”. Proyek ini menawarkan model bisnis dengan Skema BOT (Built, Operate and Transfer)/Bangun, Guna, Serah (BGS) yang merupakan pemanfaatan barang milik negara/daerah berupa tanah oleh pihak lain dengan cara mendirikan bangunan dan/atau sarana berikut fasilitasnya.
“Kemudian fasilitas tersebut dapat didayagunakan oleh pihak lain tersebut dalam jangka waktu tertentu yang telah disepakati, untuk selanjutnya diserahkan kembali tanah beserta bangunan dan/atau sarana berikut fasilitasnya setelah berakhirnya jangka waktu,” paparnya.
Sentra IKM Barambing terletak di pinggir Jalan Poros Palopo-Makassar Desa Cimpu, Kecamatan Suli, Kabupaten Luwu sekitar 7 Km dari Kota Belopa. Kemudahan akses ke sumber bahan baku olahan seperti kopi dari Kecamatan Latimojong, rempah-rempah di hampir semua kecamatan, hasil perikanan dan hasil perkebunan di seluruh wilayah Kecamatan.
“Untuk Rest Area dapat menjadi tempat persinggahan bagi kendaraan angkutan umum dan kendaraan pribadi,” imbuh Muh. Saleh.
Final South Sulawesi Investment Challenge 2024 diikuti 6 Kabupaten/Kota yakni Kabupaten Luwu (Optimalisasi Pemanfaatan Sentra IKM Barambing), Kota Palopo (Taman Wisata Alam Nanggala III), Kota Pare-Pare (Parepare Mall Apartment and Hotel), Kabupaten Barru (Pengembangan Cold Chain Garongkong), Kabupaten Bone (Industri Pengolahan Jagung Pakan Ternak) dan Kabupaten Luwu Timur (Pembangunan Industri Rumput Laut Terpadu).(*)
