Daerah  

Tim Verifikasi IPRO Kunjungi Kabupaten Luwu untuk Evaluasi IKM Barambing

Oplus_0

Rabu (10/7/2024), Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu, Drs. H. Sulaiman, MM, didampingi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Drs. Muh. Rudi, M.Si, menerima kunjungan Tim Verifikasi Lapangan dari Investment Project Ready to Offer (IPRO) di ruang pertemuan Wakil Bupati Luwu.Kunjungan ini merupakan bagian dari Penyelenggaraan South Sulawesi Investment Challenge (SSIC) 2024 yang saat ini sedang memasuki tahap penjurian kedua. Kabupaten Luwu berhasil masuk dalam Top 8 SSIC 2024 dengan proyek IPRO Optimalisasi Pemanfaatan Sentra IKM Barambing.”Saya menyambut baik kedatangan tim verifikasi di Kabupaten Luwu, dan berharap kunjungan dan penilaian hari ini dapat membawa kemajuan lebih lanjut bagi IKM Barambing,” ucap H. Sulaiman.IPRO, atau Investment Project Ready to Offer, adalah dokumen proposal proyek investasi yang siap untuk ditawarkan kepada investor. Dokumen ini mencakup lokasi potensial, sumber bahan baku, peluang pasar, kesiapan wilayah termasuk tenaga kerja, aksesibilitas, kebijakan pengembangan wilayah, serta kelayakan finansial proyek.H. Sulaiman menekankan pentingnya informasi yang jelas dari seluruh kepala OPD terkait penyusunan IPRO untuk memastikan proyek proposal ini dapat diterima dengan baik oleh tim penilai.Dalam kesempatan yang sama, Deded Tuwanda Prima dari Bank Indonesia, sebagai perwakilan tim verifikasi, menyatakan bahwa SSIC adalah bagian dari upaya untuk mendorong investasi di daerah. Program ini tidak hanya menstimulasi potensi daerah, tetapi juga membantu dalam pengembangan infrastruktur ekonomi lokal.Tim verifikasi kemudian melanjutkan kegiatan lapangan dengan mengunjungi IKM Barambing yang terletak di Desa Buntu Kunyi, Kecamatan Suli. Sebelumnya, Kepala DPMPTSP, Muh. Rudi, memberikan pemaparan mengenai potensi-potensi yang dikembangkan di IKM Barambing.Hasil penilaian akhir dari SSIC 2024 akan menentukan proyek investasi strategis terbaik di Sulawesi Selatan yang akan dipromosikan secara luas oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan Bank Indonesia untuk mendukung pertumbuhan ekonomi regional.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *