Luwu, 17 April 2024 – Dalam kunjungan kerja yang strategis ke PT Bumi Mineral Sulawesi (BMS) di Desa Karang Karangan, Kecamatan Bua, Penjabat Bupati Luwu, Drs. H. Muh. Saleh, menyoroti pentingnya sinergi antara investasi besar dan pemberdayaan sumber daya manusia lokal. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Luwu untuk memastikan investasi yang masuk memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat.
Drs. H. Muh. Saleh mengapresiasi komitmen PT BMS dalam berinvestasi di Kabupaten Luwu, dengan harapan besar bahwa kehadiran perusahaan ini akan membawa manfaat sosial dan ekonomi yang signifikan. “Dampak sosial yang diharapkan PT BMS dapat memaksimalkan potensi yang ada di Kabupaten Luwu, dalam artian sumber daya manusia yang direkrut merupakan tenaga kerja lokal sehingga dapat menurunkan angka pengangguran,” ungkap Muh. Saleh.
Selain itu, Muh. Saleh menekankan bahwa kehadiran PT BMS juga diharapkan bisa memberikan dampak ekonomi melalui berbagai sektor, baik melalui keterlibatan langsung sebagai tenaga kerja maupun secara tidak langsung melalui usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). “Kami berharap PT BMS tidak hanya menjadi motor ekonomi melalui penciptaan lapangan kerja, tetapi juga sebagai mitra dalam pengembangan UMKM lokal,” tambahnya.
Dalam pertemuan tersebut, Site Project Manager PT BMS, Zulkarnain, memberikan laporan mengenai progres pembangunan smelter. Pabrik pertama telah rampung 100%, sementara pabrik kedua sudah mencapai 40% dan diharapkan selesai tahun ini. “Kami sudah lakukan uji coba, kami kejar bulan ini harus sudah produksi massal,” terang Zulkarnain, menunjukkan optimisme tinggi terhadap produksi yang akan segera berjalan.
Setelah pertemuan, rombongan pejabat Luwu termasuk Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu, Drs. H. Sulaiman, M.M, dan beberapa kepala dinas, seperti Kepala Bappelitbangda Moh. Arsal Arsyad, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Albaruddin, dan lainnya, berkesempatan untuk melihat langsung proses kerja produksi nikel di area pabrik.
Kunjungan ini juga menyoroti pentingnya peningkatan pola kerjasama antara pemerintah daerah dan PT BMS di berbagai sektor. Muh. Saleh berharap, kerjasama ini tidak hanya berfokus pada aspek ekonomi, tetapi juga mencakup pembangunan sosial dan lingkungan yang berkelanjutan.
Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah daerah dan PT BMS, diharapkan Kabupaten Luwu dapat mengalami peningkatan ekonomi yang signifikan sekaligus memperkuat pemberdayaan masyarakat lokal. Kunjungan ini menjadi langkah awal yang penting dalam mewujudkan visi tersebut, membawa optimisme baru bagi masa depan Luwu.(*)