Daerah  

DPRD Luwu Apresiasi Kinerja Dr. Daud Mustakim, Direktur RS Batara Guru: Kemajuan Infrastruktur dan Pelayanan Jadi Sorotan

Foto/Dok. Matainformasi.com

Luwu, 3 April 2024 – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Luwu memberikan apresiasi tinggi terhadap kinerja Dr. Daud Mustakim, Direktur Rumah Sakit Batara Guru, atas berbagai kemajuan yang dicapai rumah sakit tersebut. Apresiasi ini disampaikan dalam rapat Panitia Khusus (Pansus) yang membahas Laporan Keuangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun 2023, di ruang musyawarah DPRD Luwu.

Ketua Pansus LKPJ 2023, Andi Muharrir dari Partai Golkar, menyatakan bahwa di bawah kepemimpinan Dr. Daud, RS Batara Guru telah menunjukkan peningkatan yang signifikan, tidak hanya dari sisi infrastruktur tetapi juga dalam hal pelayanan kepada masyarakat. “Kita mengakui di bawah kepemimpinan dokter Daud, rumah sakit Batara Guru sekarang lebih baik daripada sebelumnya,” ujar Andi Muharrir.

Senada dengan Andi Muharrir, anggota Pansus dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Farahnundin Gaffar, juga memberikan pujian kepada Dr. Daud, meski ia menambahkan bahwa manajemen sampah di rumah sakit masih perlu ditingkatkan. “Pelayanan sudah bagus, tetapi ada baiknya sampah juga harus dikendalikan. Sebab tidak baik juga dipandang jika sampah-sampah rumah sakit berserakan,” tandasnya.

Menanggapi hal ini, Dr. Daud Mustakim menjelaskan bahwa pihaknya telah berupaya keras untuk menangani masalah sampah, meski tantangan besar berasal dari banyaknya pengunjung yang sulit dikendalikan. “Persoalan sampah sebenarnya kebanyakan dari pengunjung atau penunggu pasien. Aturan penunggu pasien maksimal dua orang, tetapi karena alasan kemanusiaan, kadang kami tidak bisa batasi,” jelas Dr. Daud.

Untuk menjaga kebersihan rumah sakit, Dr. Daud mengambil langkah berani dengan meningkatkan gaji petugas kebersihan di atas standar yang ditetapkan. “Saya harus mengambil risiko menaikkan gaji cleaning service agar mereka bisa bekerja maksimal. Saya berani mengambil risiko itu untuk kenyamanan para pengunjung,” ungkapnya.

Selain isu kebersihan, Dr. Daud juga mengungkapkan bahwa RS Batara Guru sedang dalam proses penyediaan layanan CT scan yang diharapkan bisa segera beroperasi tahun ini. Selama ini, rumah sakit telah memiliki alat CT scan namun mengalami kerusakan akibat beban listrik yang tidak memadai. “Sebenarnya CT scan kita punya, tetapi rusak karena listrik di rumah sakit tidak mampu. 2024 ini kita dapat alat CT scan baru dan alat pemasangan ring jantung,” pungkasnya.

Apresiasi DPRD Luwu terhadap Dr. Daud Mustakim mencerminkan pengakuan atas upaya peningkatan kualitas layanan kesehatan di Kabupaten Luwu. Dengan berbagai inisiatif yang telah dan akan dilakukan, diharapkan RS Batara Guru terus bertransformasi menjadi fasilitas kesehatan yang unggul dan menjadi kebanggaan masyarakat Luwu.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *