Luwu, 14 Maret 2024 – Pemerintah Kabupaten Luwu, melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), mengumumkan pembukaan 1005 lowongan untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi BKPSDM Luwu, Raehana Rahman, usai menghadiri rapat koordinasi persiapan pengadaan ASN tahun 2024 di Jakarta.
“Hasil rapat koordinasi KemenPAN-RB menyetujui usulan awal kita, yaitu sebanyak 961 formasi PPPK tahun 2024,” ujar Raehana. Selain itu, KemenPAN-RB juga memberikan 44 formasi untuk CPNS.
Raehana menjelaskan bahwa formasi PPPK akan memprioritaskan tenaga honorer yang telah terdaftar dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan telah lulus verifikasi serta validasi sesuai kriteria KemenPAN-RB. “Untuk calon PPPK ini kita komitmen memprioritaskan para tenaga honorer yang masuk dalam database BKN serta telah lulus verifikasi validasi berdasarkan kriteria KemenPAN-RB,” terangnya.
Di sisi lain, formasi CPNS yang berjumlah 44 akan dibuka untuk umum, memberikan kesempatan kepada masyarakat luas untuk bergabung dengan pemerintahan Kabupaten Luwu. “Insyaa Allah pengangkatan tenaga honorer menjadi PPPK akan kita tuntaskan di tahun 2025 mendatang,” tambahnya.
Perlu diketahui, pengusulan formasi tahun 2024 ini merupakan inisiatif dari Basmin Mattayang melalui BKPSDM Luwu sebelum mengakhiri masa jabatannya sebagai Bupati Luwu periode 2019-2024. Usulan ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia serta memberikan kesempatan bagi tenaga honorer untuk mendapatkan kepastian status pekerjaan.
Dengan adanya 1005 lowongan baru ini, Pemerintah Kabupaten Luwu berharap dapat meningkatkan pelayanan publik serta memberikan kontribusi positif bagi pembangunan daerah. Pengumuman resmi mengenai jadwal pendaftaran dan persyaratan akan segera disampaikan oleh BKPSDM Luwu, sehingga para calon pelamar dapat mempersiapkan diri sebaik mungkin.
Program ini tidak hanya menjadi langkah strategis dalam memenuhi kebutuhan tenaga kerja di sektor pemerintahan, tetapi juga sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan terhadap tenaga honorer yang telah berkontribusi selama ini. Pemerintah Kabupaten Luwu optimis bahwa dengan pengangkatan ASN baru, pelayanan publik akan semakin optimal dan berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat.(*)
